Saturday, June 4, 2011

Satu kata banyak sajak

 
Satu  kata dalam banyak sajak penuh rindu
Aku butuh kamu dalam diam semu
Seperti ini aku mengadu pilu
Hanya pada Tuhan Yang Maha Tahu
Kumerindu

Diam semu redam amarahku
Tapi biasnya masih bersisa di relung-relung jantung
Hawanya panas membakar hati
Ketika aku masih dilanda api
Begitulah ilusiku ketika melihat tawa candamu
Bersamanya, renyahnya gelak tawa kekasihmu
Aku cemburu

Pilu aku seperti tulangku remuk
Dan nyeri ini seperti tak bisa diabai
Tak ada penopang lagi untukku bersandar
Saat senyummu tak bisa lagi menjelajahi hari-hariku
Aku kehilanganmu

Rendamlah aku dalam bekunya es dikutub itu
Tapi jiwaku masih membara mengingatmu
Usilnya jiwaku masih saja tak mau tau
Meski kamu sudah ada pemilik
Aku tak perduli
Begitulah butanya aku dan cintaku untukmu
Seperti apa aku ini, yang menggila menahan rasa
Maka sejenak izinkan aku ungkap satu kata sajak mewakilkan semua
Ailoveyou.

No comments:

Post a Comment